Fakultas Pertanian UGM Perluas Kerja Sama Internasional dengan Gandeng Perguruan Tinggi Eropa

Agropustaka.id, Kabar. Untuk membangun kepercayaan internasional, Fakultas Pertanian UGM bekerja sama dengan empat perguruan tinggi Eropa. Beberapa inisiasi kerja sama yang dicetuskan antara lain dosen tamu, kolaborasi riset, joint supervisor, dan pertukaran pelajar.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D. di kampus Fakultas Pertanian, Sleman Yogyakarta, Rabu (8/110). Jaka Widada mengatakan, diskusi lebih lanjut mengenai inisiasi kerja sama tersebut telah dilaksanakan selama kunjungan kerja ke beberapa perguruan tinggi Eropa pada 26 Oktober—3 November 2023 bersama dengan Rektor UGM. Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Ceko, H.E. Kenssy Ekaningsih, yang menerima rombongan mengatakan bahwa dirinya berkomitmen untuk memfasilitasi baik level universitas maupun fakultas dengan mitra-mitra potensial di Ceko.

“Universitas yang telah kami kunjungi adalah Universitas Palacky, Universitas Leiden, dan Wageningen University and Reasearch, Universitas Groningen, dan Universitas Zurich. Dalam waktu dekat, Fakultas Pertanian akan mengundang dosen tamu dari Universitas Palacky dalam kelas internasional di Fakultas Pertanian, yaitu Pter Dvorak selaku Ketua Perhimpunan Fisiologi Ceko,” ujar Jaka.

Terkait dengan kerja sama riset, Fakultas Pertanian akan melaksanakan riset kolaborasi di bidang mikrobiologi dengan Universitas Groningen dan riset kolaborasi terkait tanaman pisang dengan Wageningen University and Research.

Jaka menambahkan, kunjungan ini menunjukkan semangat Fakultas Pertanian dalam mendukung UGM untuk memperkokoh diri sebagai World Class University (WCU) dengan menjalin kolaborasi internasional dan mempromosikan reputasi UGM sebagai pemain global di bidang pendidikan tinggi. Tak hanya itu, kunjungan ini memberikan peluang yang lebih besar bagi Fakultas Pertanian untuk menginisiasi kolaborasi strategis yang lebih komprehensif, baik untuk pendidikan, maupun untuk penelitian dan pengabdian masyarakat. di tingkat internasional. AP