Agropustaka.id, Kabar. Sebuah program khusus untuk para sarjana peternakan bertajuk Program Work Based Academy (WBA) merupakan program Kerjasama berkelanjutan antara Fakultas Peternakan UGM dan PT.Charoen Pokhpand Indonesia Tbk. Program ini diharapkan mampu melahirkan generasi milineial yang memiliki power dan inovasi dalam menjawab tantangan pada industri perunggasan.
Program ini juga memfasilitasi sarjana peternakan di seluruh Indonesia untuk mengembangkan softskill, karya nyata, dan pengetahuan secara mendalam terkait tantangan industri perunggasan. Fasilitas yang diberikan oleh Work Based Academy diharapkan mampu menghasilkan SDM yang siap terjun pada sektor perunggasan secara luas. Bentuk kegiatan ini berupa magang selama 6 bulan, serta di sela – sela magang para peserta juga mendapatkan pembekalan materi seperti Area Head Sharing Sesion yang dilakukan setiap minggunya.
Worked Based Academy yang sudah memasuki tahun ketiga, terus mengembangkan kontribusinya dalam mencari bibit unggul yang mampu terjun di sektor perunggasan. Tahun ini ada sekitar tiga puluh peserta yang bergabung pada batch 3. Trengginas Akbar, salah satu peserta WBA batch ketiga yang merupakan alumni Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta menceritakan pengalamanya terkait tantangan memasuki industri perunggasan.
Menurut Trengginas Akbar, sektor perunggasan sangat dekat dengan masyarakat karena hasil samping yang dihasilkan cukup banyak dan konsumsi dari hasil perunggasan di Indonesia, termasuk tinggi sehingga menjadi tantangan untuk generasi milenial agar tetap mampu memberikan suplay product yang berkualitas.
Terjun langsung pada industri perunggasan mampu membuka mata yang lebar bahwa sektor perunggasan ini akan terus dibutuhkan dan memberikan dampak luas kepada masyarakat.
“Kepada teman – teman yang sedang berproses pada industri perunggasan, terutama teman Work Based Academy tetap semangat untuk selalu belajar dan memberikan kontribusi lebih pada pengabdian masyarakat, selalu optimis terhadap peluang besar pada sektor perunggasan karena kalau bukan kita generasi milenial yang sadar terhadap urgensi bidang ini ya siapa lagi yang mau terjun,” tutur Trengginas di acara Podcast bincang WBA pada Selasa 21 November 2021 melalui Google Meeting.
Antusias yang positif terhadap program ini tentunya menjadi angin segar kepada semua pihak yang menaruh perhatian tinggi pada sektor ini. Program Work Based Academy (WBA) tentunya akan selalu memberikan perlakuan yang berkelanjutan dan terbaik agar SDM yang diharapkan dapat optimal. Sampai saat ini, program Work Based Academy (WBA) batch 3 terus berjalan salah satunya perencanaan Mini Project melalui ide kratif peserta sudah mulai dijalankan. AP